SMPN 8 Kota Surakarta Adakan Ibadah Ramadhan penuh Harmoni
SMPN 8 Kota Surakarta, dibawah pimpinan
Triad Suparman, M.Pd resmi membuka kegiatan Pesantren Kilat Ramadhan
1445H/2024M, pada hari Rabu – Kamis, tanggal 27 – 28 Maret 2024. Kegiatan
tersebut dibuka secara langsung oleh Kepala Sekolah dan dihadiri oleh Guru
serta seluruh siswa yang beragama Islam.
Bulan Suci
Ramadhan adalah bulan yang istimewa bagi umat Muslim, karena pada bulan suci
ini, umat Muslim akan menjalani puasa selama 30 hari sebagai ibadah. Bulan ini
adalah satu bulan khusus untuk mendekatkan diri kepada Allah dan kepada sesama,
berbuat baik, dan mengumpulkan pahala sebagai bekal untuk di akhirat. Karena
bulan ini adalah bulan yang baik, SMPN 8
Kota Surakarta menggelar kegiatan Pesantren Kilat dan ibadah bagi yang
beragama Kristen dan Katolik Hindu dan Kong Hu Chu.
Menurut Kepala SMPN 8 Kota Surakarta, Triad Suparman,
M.Pd. diadakannya pesantren kilat ini bertujuan untuk untuk bisa lebih
memantapkan pembinaan keimanan dan ketakwaan terhadap Allah SWT. Selain itu
juga untuk melatih siswa agar dapat meningkatkan kepribadian yang hebat, dan
membiasakan amaliah ibadah serta menanamkan makna dan nila - nilai ibadah dan
membentuk perilaku Ahklakul Karimah untuk diterapkan dalam kehidupan sehari - hari.
Kegiatan pesantren kilat memang ditujukan khusus bagi para siswa yang memeluk
agama Islam dengan menggunakan pola dan tata cara kehidupan di dalam pesantren,
tetapi dilakukan di dalam lingkungan sekolah.
Melalui
pesantren kilat seperti ini diharapkan siswa dapat meningkatkan pemahaman
mereka tentang ilmu agama khususnya tentang keutamaan bulan Ramadhan. Mudah - mudahan
seluruh siswa bisa mendapat banyak manfaat di bulan suci Ramadhan sekaligus
memotivasi para siswa itu sendiri untuk lebih taat dalam ibadah puasa.
Hal senada juga dilontarkan
oleh Ustadz Muh. Tavib Asbi Ashidiqi, S.Kom.I., S.Pd. dari SMP Negeri 1 Grogol.
Saat memberikan tausyiahnya dimana menurutnya kegiatan seperti ini merupakan
suatu kegiatan yang sangat positif untuk dilakukan dalam rangka membentuk
karakter Islami kepada seluruh siswa khususnya di SMPN 8 Kota Surakarta sekaligus sebagai
agenda tahunan di sekolah ini. Ustadz juga menyampaikan seruan untuk
memperbanyak ibadah di bulan Ramadhan dan menjauhi hal - hal yang dapat
menimbulkan dosa, baik dosa kecil maupun dosa besar, utamanya yang berkaitan
dengan problem remaja SMP, yang menjerumuskan pada hal - hal negative seperti
miras, pergaulan bebas, dan lain sebagainya, karena perbuatan tersebut dilarang
dan diharamkan oleh Allah SWT.
Dalam kegiatan
pesantren Ramadhan dengan mengambil tema “Menggapai Maghfirah Menuju Generasi
Alim Fakih” bahwa generasi penerus harus mempunyai kepahaman Alim Fakih,
Berakhlaqul karimah dan mandiri. Dengan memiliki kefahaman tersebut, diharapkan
generasi muda bisa hidup mandiri dan tidak bergantung kepada orang lain serta
bisa bermanfaat bagi orang - orang sekitarnya.
Kegiatan ini di
mulai pada pagi hari Rabu, pukul 07.25 WIB dan berakhir pada pukul 12.40 WIB
diikuti oleh semua siswa kelas VII, VIII, dan IX. Sedangkan pada hari Kamis,
tanggal 28 Maret dimulai pada pukul 07.25 WIB sampai pukul 18.40 WIB.
Menurut
Koordinator Pesantren Kilat, Nur Barokah, S.Pd.I. bahwa sejumlah materi yang
disampaikan di antaranya: Asmaul Husna dan Tadarus, Puasa Ramadhan, Hari Akhir,
Doa Harian, Birrul Walidin Akhlak, Sholat Wajib, Kisah Nabi, Sholat Dhuha,
Akhlak, Pergaulan Remaja, Kajian Umum, dan Buka Bersama.
Dalam kegiatan
pesantren ini juga diadakan berbagai lomba untuk siswa antara lain ; lomba
Tahfidz Qur’an di kelas 9B, Lomba Tartil Qur’an bertempat di Perpustakaan dan
Pidato Islami di Lab. IPA.
Juri Tartil
Qur’an adalah Dwi Puji Handayani, S.Pd., dan Siti Martabatul Aliyah, S.Pd.
Untuk Juri Pidato Islam yaitu Yuni Setiowati, S.Si. dan Sri Supadmi, S.Pd.
Sedangkan Juri hafalan/hafiz adalah Abdulah Yusuf, S.Pd. dan Rori Khoirudin,
S.Pd., M.Pd.
Hasil lomba
Tartil Qur’an kelas VII juara 1 Zaira Najwa Anandita, juara 2 Putri Ayu
Kholbia, dan juara 3 Bintang . Kelas VIII juara 1 Wafduloh A’la Annasa’I, juara
2 Lili Anugrah Heni, juara 3 Muhammad Ali Imran. Kelas IX juara 1 Muhammad
Azzuhri Saifullah, juara 2 Amalia Azzahra, juara 3 Rizky Putri Riyadi.
Hasil lomba
Tahfidz Qur’an, kelas VII juara 1 Amara Happy, juara 2 Nova Ibrahim Ardhana,
juara 3 Adinda Willy Auliana Latifa. Kelas VIII juara 1 Arya Widyatama Wibowo,
juara 2 Aluna Putri Ramadhani, juara 3 Alia Shofia Wahyudi. Kelas IX juara 1
Rain Narayana Mazaya Manaf, juara 2 Rengganis Ronggo Maharani, juara 3 Muhammad
Faadhil Abdurrahman.
Lomba Pidato
Islami, kelas VII juara 1 Rifaya Khansa Nayla, juara 2 Inez Fayza Jasmine
Pramudita, juara 3 Miftah Sava Elysia. Kelas VIII juara 1 Wida Putri
Laksitaningrum, juara 2 Bianca Queen Arianjani, juara 3 Alinda Permatasari.
Kelas IX juara 1 Nadhif Syafiq Aradhana, juara 2 Vila Ayu Dwi Gustanti, juara 3
Raqindi Arrayah El Azha.
Sedangkan untuk
siswa yang beragama Katolik berjumlah 77 siswa, dengan koordinator F. Nita
Purwaningsih, S.Ag. dan guru pendamping Ch. Endah Setyowati, S.Pd. melakukan
kegiatan sabda menjelang paskah lalu dilanjutkan latihan koor untuk persiapan
tugas misa pelajar. Selan itu juga diadakan pendalaman kitab suci untuk lebih
memperkuat iman dan berbuah kesaksian melalui perkataan dan perbuatan. Hari
Rabu, tema Mat 26: 14 – 25, sedangkan pada hari Kamis tema Yoh. 13: 1 – 15.
Siswa yang beragama Kristen yang dikoordinatori oleh Zohanna Hendriyanti,
S.Pd.K. melakukan kegiatan iman dan taqwa dengan ibadah, permainan, dan bakti
sosial.
Dengan kegiatan
seperti tersebut di atas maka siswa akan mendapatkan ilmu keagamaan yang lebih
mendalam, mempererat silaturahmi dengan teman. Selain itu juga menanamkan
kemandirian, semakin fasih membaca Al Qur’an, dan mendapatkan penilaian
tersendiri dari Guru.
Harapan dari
Kepala SMPN 8 Kota Surakarta, Triad
Suparman, M.Pd. agar siswa dapat lebih memperkaya ilmu agama, sehingga dapat
memperbaiki diri dan mempersiapkan diri untuk menyambut akhir hayat yang indah.
Setelah kegiatan ini dilaksanakan dapat merubah siswa menjadi pribadi yang
disiplin dalam beribadah dan berahklakul karimah terhadap Orang Tua, Guru, dan
antar sesama teman - temannya.
Komentar